Pemkab Hadiri Syukuran dan Seminar HUT ke-47 Pelayanan Wanita Pantekosta GPdI Zona IV Yapen

Kosiwo – Suasana penuh sukacita mewarnai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 Pelayanan Wanita Pantekosta (Pelwap) GPdI Zona IV Kabupaten Kepulauan Yapen, yang digelar di Gedung Gereja GPdI Hosana Ariepi, Distrik Kosiwo, Selasa (21/10/2025).

Kegiatan yang diawali dengan ibadah syukur ini turut dirangkaikan dengan seminar rohani, serta dihadiri oleh Majelis Daerah GPdI Papua, Kementerian Agama Serui, Komisi Daerah Pelwap GPdI, dan sejumlah perwakilan jemaat dari berbagai gereja di wilayah Zona IV.

Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Kepulauan Yapen, Roi Palunga, yang juga menjabat sebagai Majelis Daerah GPdI Papua, Biro Penatalayangan Jemaat.

Dalam sambutannya, Roi Palunga menyampaikan rasa syukur atas kasih dan penyertaan Tuhan yang memungkinkan keluarga besar Pelwap GPdI dapat kembali merayakan pertambahan usia pelayanan ke-47 tahun dengan penuh berkat.

“Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan yang Maha Kuasa atas kasih dan perkenanan-Nya, sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul bersama-sama dalam ibadah syukur peringatan HUT ke-47 Pelayanan Wanita Pantekosta GPdI Zona IV Kepulauan Yapen dalam keadaan sehat dan penuh sukacita,” ujar Roi Palunga di hadapan jemaat.

Atas nama Pemerintah Daerah, ia juga menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada seluruh anggota Pelwap GPdI Zona IV.

Menurut Roi, kaum perempuan memiliki peran penting bukan hanya di dalam keluarga, tetapi juga dalam kehidupan sosial dan pembangunan bangsa.

“Saya meyakini Pelwap GPdI adalah tiang doa dan kekuatan moral yang menopang gereja, sekaligus menjadi teladan dalam ketaatan, pengorbanan, dan kepedulian sosial,” ucapnya.

Roi Palunga juga mengajak seluruh pengurus dan anggota Pelwap GPdI di Kepulauan Yapen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah, terutama dalam berbagai program pembinaan generasi muda, peningkatan kesejahteraan keluarga, edukasi kesehatan, dan penguatan karakter masyarakat.

“Dengan semangat pertambahan usia ini, saya berharap Pelayanan Wanita Pantekosta GPdI terus menjadi pelita di tengah kegelapan, garam yang memberi rasa, dan tangan kasih Tuhan yang menjangkau sesama tanpa membeda-bedakan,” tambahnya.

Usai ibadah syukur, kegiatan dilanjutkan dengan seminar rohani bertema “Wanita Cantik Menurut Tuhan”, yang dikutip dari Nats Firman Kidung Agung 6:4.

Tema ini menjadi bahan refleksi bagi kaum perempuan gereja untuk terus menampilkan keindahan iman, karakter, dan ketaatan di hadapan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. (*)