Reporter : Andrew Woria
Serui – Pada hari jumat, 21/02/2020 Wakil Bupati Kepulauan Yapen bersama Sekretaris Daerah didampingi pimpinan opd, melakukan kerja bakti pembersihan taman kota yang terletak di jalur 2 Jalan Sultan Hasanuddin Serui.
Giat pembersihan taman kota ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka pencanangan menuju hari ulang tahun Kabupaten Kepulauan Yapen, yang ke-51 tahun yang jatuh pada tanggal 06 Maret 2020 nanti.
Frans Sanadi mengatakan bahwa dengan semangat proaktif menyongsong ulang tahun Kabupaten Kepulauan Yapen, dirinya mengajak warga masyarakat kota Serui untuk bersama-sama memperhatikan kebersihan di lingkungannya masing-masing, mengingat saat ini di Serui sering diguyur hujan.
“Kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali terutama yang berada di pasar, saya minta perhatiannya marilah kita bersama-sama membersihkan sampah karena tidak dipungkiri di pasar saat ini cukup kumuh, dalam artian parit-parit tersumbat oleh sampah” ungkapnya.
Sementara bagi sejumlah aparatur sipil Negara (ASN) di Kepulauan Yapen, dimana pagi ini jumat, 21/02/2020, melaksanakan kerja bakti di beberapa lokasi yang telah ditunjuk di sepanjang jalur dua, Jalan Sultan Hasanuddin Serui atau tepatnya di lokasi taman kota. Wakil Bupati mengatakan bahwa sepertiga dari wilayah kota Serui merupakan taman kota atau wilayah terbuka hijau, dimana 30% wilayah kota harus dijaga dan dirawat taman kota ini, juga dapat memberikan suasana segar bagi masyarakat di kota Serui.
Di taman kota ini juga ratusan aparatur sipil Negara (ASN) melaksanakan kerja bakti, yang tidak terlepas dari pencanangan hari kerja bakti missal, guna memeriahkan Hut Kabupaten Kepulauan Yapen pada 06 Maret 2020 yang ke-51 tahun.
Dari pantauan humas, sejumlah sarana di taman kota milik BUMN di coret hingga ada yang rusak seperti milik BANK PAPUA dan hal tersebut sangat disayangkan. Oleh karenanya Frans Sanadi mengajak agar warga masyarakat kota Serui lebih sadar untuk tidak merusak fasilitas umum di lokasi taman kota.
“Saya juga menghimbau dan mengajak kepada semua masyarakat Kabupaten Kepulauan Yapen, khususnya dikota serui, bahwa jalur dua ini bukan tempat untuk miras dan kegiatan kriminal lainnya, tapi marilah kita melaksanakan hal-hal yang positif di sekitar taman. ” ungkapnya.
(foto dan video : Andrew Woria)