4 Hari di Sarwandori, Yayasan Barakati Indonesia sasar 3 Sektor

kepyapenkab.go.id,- Anserani atau nyanyian penjemputan dan dilanjutkan dengan pengalungan bunga oleh kepala kampung sarwandori 1 kepada ketua tim yayasan Barakati Indonesia berlangsung dengan penuh hikmah, dimana sebanyak 22 orang Pemuda/i dari Yayasan Barakati  Indonesia tiba di Kampung sarwandori 1 pada Minggu, 26/01/2025. Sebanyak 22 orang Pemuda/i ini terdiri dari tenaga Kesehatan, Guru, hingga teknis Pariwisata.

Penjemputan Adat Tim Yayasan Barakati Indonesia Pulau Terluar

Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan dalam arahannya yang disampaikan oleh asisten 1 Sekda Ir Edi N Mudumi., M.Si selaku Plh Sekda meyambut baik dan mengucapkan selamat datang di kota acis kota kembang bagi rombongan yayasan Barakati Indonesia. Dijelaskan Edi Mudumi bahwa Di kabupaten kepulauan Yapen terdiri dari 17 Distrik, 160 kampung, dan 5 kelurahan sehingga ia mengajak tim Yayasan Barakati Indonesia untuk menikmati potensi sumber daya alam di Kabupaten Kepulauan Yapen, dan berbakti bagi nusa dan bangsa secara khusus di kampung sarwandori.

Ir. Edi N Mudumi., M.Si, – Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekda Kepulauan Yapen 

Dirinya mengajak pemuda pemudi / tim yayasan Barakati untuk menggunakan waktu semaksimal mungkin yang ada selama 4 hari di Sarwandori dengan baik, serta menjaga etika, sopan santun dan persaudaraan karena kita adalah satu bangsa Indonesia ujarnya.

CEO Yayasan Barakati Indonesia pulau terluar, dr.Syahidul Haq dalam kesempatannya mengatakan bahwa yayasan Barakati fokus melakukan pengabdian dan memboyong mahasiswa pemuda pemudi di Indonesia dengan melakukan pengabdian kedaerah yang jauh dari pusat pemerintahan republik ini. Barakati Indonesia tersebut telah melakukan kegiatan ekspedisi yang ke 5 kali, ekspedisi pulau terluar telah dilaksanakan ke 4 kali ujarnya

Alasan memiliki lokasi ini adalah telah melakukan survey sebelumnya dengan Persiapan 3 hingga 4 bulan lamanya.

Yayasan Barakati Indonesia pulau terluar ini akan fokus pada 3 sektor antara lain, kesehatan, pendidikan dan Sumber Daya Alam termasuk pengembangan pariwisata di Sarwandori ungkapnya.

Mereka akan melakukan pengabdian secara langsung pada 3 sektor seperti Melakukan pengembangan bakat siswa siswi, pendidikan hingga pengobatan gratis

Editor: Andrew Woria