Wakil Bupati Frans Sanadi menjelaskan tentang kondisi sejumlah kendaraan Dinas yang ditarik atau disita oleh Kejaksaan Negeri Serui dari Sejumlah Pejabat Daerah. Menurut penjelasan Wakil Bupati Frans Sanadi bahwa beberapa pekan lalu telah ada kunjungan dari  KPKNL Biak guna mempersiapkan pelelangannya namun karena ada sedikit perbedaan maka Tim tersebut telah kembali ke Biak. Dijelaskan  Wabup juga bahwa ia meminta agar semuanya dapat bersabar sambil Kepala Badan Keuangan melakukan Kordinasi hingga tim KPKNL Biak datang kembali untuk melakukan penilaian ulang. 

“Saya juga minta lebih cepat lebih baik, artinya kendaraan yang tertahan ini lama kelamaan menjadi rusak sama sekali, karena kita  menunggu dari KPKNL Biak karena mereka menyampai tenaganya terbatas, ditambah pandemi Covid dan di tunda, tapi ditunda dalam waktu yang panjang maka jadi rusak semua ” ujarnya 

Frans menambahkan bahwa sudah hampir 1 tahun,sehingga ia minta kepada KPKNL Biak bahwa pelelangannya dilakukan bulan Juni tahun ini,  Selain itu dengan melihat kondisi kendaraan yang ada saat ini maka dirinya minta agar presentasi harga diturunkan hingga 50%  hanya kepada pemegang kendaraan yang ingin memiliki kendaraan tersebut, dan ini yang sedang dikordinasikan oleh tim KPKNL Biak ujarnya.

Foto : Andrew Woria