HUMAS PROKOPIM – Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua, jemaat GKI Betania Mariadei – Klasis Yapen Selatan, Distrik Anotaurei Kabupaten Kepulauan Yapen melakukan ibadah Minggu Pagi dan Peresmian Rumah Pastori dihadiri oleh Penjabat Bupati Welliam R. Manderi, SIP., M.Si, Minggu 16/6/2024.
Ibadah yang dipimpin pelayan Pdt. Marthen Kallo, S.Th dalam pelayanan Firman Ulangan 31 : 1-8 dengan perikop Yosua sebagai pengganti Musa.
Firman Tuhan menyampaikan mewariskan kepemimpinan sebagaimana yang tertuang dalam Alkitab tentang Musa dan Yosua.
Usai ibadah, Pj Bupati Yapen menyampaikan sambutan kepada Jemaat GKI Betania Mariadei yang telah mampu selesaikan pembangunan rumah Pastori untuk Pendeta dan keluarga nya dapat tinggal dan melayani Jemaat.
“Puji Tuhan karena panitia pembangunan rumah Pastori telah menyelesaikan dan hari ini dapat di resmikan. Sebagaimana laporan ketua panitia pembangunan bahwa Pastori ini dikerjakan 20 September 2014 hingga 15 Juni 2024 telah selesai dan hari ini kita sama-sama akan resmikan. 9 tahun 9 bulan lamanya secara manusia, tapi bagi Tuhan semua indah pada waktu-Nya” ucap Pj Bupati.
Pj Bupati berpesan agar semua Jemaat terus bersekutu dan saling melayani, apalagi dengan adanya rumah Pastori pelayanan pastoral lebih giat lagi.
“Dikesempatan ini saya selaku Pj Bupati mengucapkan selamat dan sukses kepada Jemaat GKI Betania Mariadei untuk diresmikan nya Pastori tapi juga kami pemerintah akan membantu perayaan 1 abad injil masuk di tanah Kurasa 6 Juli 2024 yang akan datang, saya pribadi dan para kepala dinas yang ada sumbangkan milik kita secara pribadi kepada panitia perayaan 1 abad” tuturnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Pdt Resly Birahi, S. Th dari Badan Pekerja Sinode GKI wilayah IV bahwa semua ini adalah waktu Tuhan sehingga hari ini peresmian rumah Pastori dapat diresmikan.
“Semua ini kehendak Tuhan, waktu Tuhan yang terbaik. 9 tahun 9 bulan adalah waktu Tuhan, sehingga kita semua bersyukur; Pastori dalam wilayah klasis Yapen Selatan adalah yang ke 2 terbesar setelah GKI Pniel kampung Turu, itu artinya Pendeta Jemaat GKI Betania Mariadei harus segera masuk Pastori yang baru ini” sambut Pdt Resly disambut syukur dan tepuk tangan Jemaat yang beribadah.
Usai ibadah, dilanjutkan dengan prosesi pengguntingan pita dan penanda tanganan prasasti Pastori oleh Pj Bupati Welliam R. Manderi, SIP., M.Si dan Ketua Klasis Yapen Selatan Pdt. Maria Mayor, S.Si, Teol.
Sembari dengan mengucapkan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Pj Bupati Kepulauan Yapen Welliam R. Manderi menggunting pita sebagai tanda diresmikan nya Pastori.
Juga, doa dan ucapkan syukur pada Tuhan Yesus Kristus, didoakan oleh Ketua Klasis GKI Yapen Selatan ; pintu rumah Pastori ini kami buka sebagai pelayanan Gerejawi dan jemaat Tuhan GKI Betania Mariadei dalam lingkungan Klasis Yapen Selatan.
Hadir dalam kegiatan ini ; BP am Sinode GKI di Tanah Papua, GKI Klasis Yapen, Pj Bupati bersama Ibu, para Kepala Dinas dan Anggota DPRD Kepulauan Yapen, bersama tamu undangan dan Jemaat yang ada.
Untuk diketahui, pembangunan Pastori GKI Betania Mariadei menelan biaya 1 Milyar lebih dengan ukuran 20 x 15 meter persegi. (*)
Mark Imbiri