Kainui – Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar, S.Sos meresmikan penggunaan Gedung Gereja GPdI Getsemani Kainui pada hari Sabtu, 15 Oktober 2022. Jemaat ini telah membangun Gedung Gerejanya sejak 6 tahun lamanya. Jemaat GPdI Getsemani Kainui ini terdiri dari 73 Kepala Keluarga dan merupakan Gereja GPdI yang ke 124 Dibangun oleh Pdt Hendrik Arebo. Dalam peresmian Gedung Gereja GPdI Getsemani ini, dihadiri langsung oleh ketua Majelis Daerah GPdI Papua, Pdt. Timotius Dawir, M.Th
Gembala Jemaat , Ibu Pdt. Miryam Mandabayan Arebo, dalam penyampaian Kesaksian nya mengatakan bahwa sejak November 1962 hingga 13 feb 1963 ajaran Pantekosta mulai ditabur oleh penginjil Matias Aninam di Kampung Kainui oleh
Anton Karubaba 1963 hingga 1965 memulai pembangunan tempat ibadah
Penginjil Petrus Arebo 1966 hingga 1985
Pdt Hendrik Arebo 1985 – 2019 telah terjadi 3 kali peletakan pembangunan Gedung Gereja ini dan mulai menggunakan nama lokal gereja GPdI Getsemani di Kainui , ada sebanyak 167 Jiwa yang diselamatkan melalui kesaksian, persekutuan dan pelayanan.
Ketua MD GPdI Papua, Pdt Timotius Dawir sebelum menyerahkan kunci gedung Gereja memberi pesan kepada Gembala Jemaat untuk dapat melayani setiap masyarakat tak hanya dari Kainui saja tetapi seluruh warga masyarakat kepulauan Yapen dan mendoakan Bupati Tonny Tesar secara khusus.
Bupati Tonny Tesar pada sambutannya mengatakan bahwa peresmian Gedung Gereja GPdI Getsemani Kainui ini boleh terjadi karena Tuhan. Atas nama pemerintah daerah menyampaikan selamat atas peresmian Gedung Gereja.
Walaupun akan mengakhiri masa jabatannya tetapi ikatan kekeluargaan akan terus mengikat kebersamaan ini selama 10 tahun. Dirinya memahami bahwa panitia telah berupaya membangun dan walaupun masih banyak yang belum selesai boleh kesempatan untuk meresmikan gedung Gereja. Salah satu bidang prioritas adalah bidang keagamaan dimana ada 53 Gedung Gereja yang diresmikan, 9 pastori, 6 tuguh, 9 GSB yang menelan biasa 160 Miliar selama 10 Tahun.
FOTO : Humas Yapen