Serui – Di momen ke-53 tahun Kabupaten Kepulauan Yapen yang jatuh pada 06/03/2022, Bupati dan wakil Bupati Kepulauan Yapen hadir menyapa rakyat lewat Dialog Interaksi di Auditorium LPP RRI Serui. 53 Tahun adalah masa yang panjang, namun refleksi pembangunan masyarakat yang mengetahui, namun dirinya akan menyampaikan pencapaian pembangunan hanya 6 tahun 6 bulan sejak kepimpinan nya bersama Wabup Frans, Kabupaten ini dikenal dengan banyak julukan, mulai dari kota perjuangan, kota kembang, tapi setelah 53 tahun pembangunan ini banyak julukan ditengah masyarakat namun itu akan menjadi perhatian untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat di kabupaten ini.
Jika melihat program saat ini tidak semua merasakan, namun masyarakat di sebelah timur, sebelah barat, sebelah utara di pegunungan biarlah mereka yang menilai, mulai dari akses infrastruktur yang saat ini bisa diakses. Ini dibangun oleh pemimpin terdahulu namun kami hanya melanjutkan pembangunan untuk bisa memberikan akses ke masyarakat.
Salah satu yang menjadi primadona adalah infrastruktur dasar, air bersih, rumah Rakyat tapi juga bantuan BPR, ttmd, bedah Rumah. Rumah yang dibangun sudah mencapai 4000 rumah dan ini adalah konsen untuk membangun masyarakat yang bermartabat dan Mandiri, selain itu juga membangun SDM Yapen. Menurut nya masyarakat bisa menilai pencapaian pembangunan dikepemimpinan mereka.
“Hampir 10 tahun kabupaten Kepulauan Yapen bisa merasakan damai, ini luar biasa karena dukungan dari tokoh tokoh agama” ujarnya
Sementara itu Wabup Frans Sanadi meminta masyarakat untuk memberikan masukan dan dukungan terkait pembangunan di Kepulauan Yapen. Dirinya menyampaikan bahwa masyarakat bisa menilai pembangunan yang saat ini terjadi, Terkait jalan lingkar Yapen dimasa kepemimpinan Tonny Tesar dan Frans Sanadi. Bupati Tonny Tesar menyebutkan bahwa untuk 1 proses pembangunan akan tetap dilaksanakan dan tidak akan berakhir dalam periode kepemimpinan nya.
Dijelaskannya bahwa apa yang belum dicapai pada kepemimpinan nya adalah Ring Yapen yang belum dicapai, menurut nya siapapun pemimpinnya harus melihat pembangunan infrastruktur yang baik.
“Hanya orang yang kurang bijaksana yang tidak mengakui pembangunan infrastruktur Yapen lebih baik dari sebelumnya,” tuturnya
( Foto : Andrew Woria )