Bupati beserta rombongan tinjau korban bencana puting beliung di Kampung Ansus dan Kampung Warabori, Distrik Yapen Barat, yang mengakibatkan beberapa rumah warga rusak parah, Jumat, (01/02/2019).

 

Kepulauan Yapen – Tonny Tesar, S.Sos, Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen meninjau langsung korban bencana alam puting beliung di beberapa kampung beserta rombongan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Yapen (BPBD), Distrik Yapen Barat, Jumat, (01/02/2019).

Bencana alam yang meluluh lantahkan beberapa rumah warga pada Senin malam lalu, (28/01/2019) menyebabkan beberapa rumah warga di Kampung Ansus dan Kampung Warabori mengalami kerusakan cukup parah.

Mendengar berita bencana alam yang terjadi di Distrik Yapen Barat, Bupati Tonny Tesar, S.Sos, langsung terjun ke lapangan untuk memberikan sejumlah bantuan berupa bahan makanan serta melihat kondisi beberapa rumah yang telah rusak cukup parah bersama BPBD.

Kedatangan Bupati bersama BPBD ini tidak hanya memberikan bantuan semata namun ingin mendengarkan secara langsung dari warga sekitar yang menjadi korban bencana alam terkait krolologis angin puting pada januari lalu.

Berikut beberapa data korban Bencana Puting Beliung dari BPBD di Distrik Yapen Barat :

  1. Yohan Takibaba  – Kerusakan rumah berat
  2. Martinus Wopi  – Kerusakan rumah ringan
  3. Montes Worabai – Kerusakan rumah berat
  4. Melkias Robaha – Kerusakan rumah berat
  5. Dominus Arampayai – Kerusakan rumah berat
  6. Yiswi Aronggear – Kerusakan rumah ringan
  7. Teo Auparai  –  Kerusakan rumah ringan
  8. Yefta Awarawi  –  Kerusakan rumah ringan

Dapat terlihat atap-atap rumah warga rusak sangat cukup parah, ada juga atap mereka yang berterbangan hingga ke gunung, bahkan ada juga rumah mereka yang tenggelam akibat kaki rumah patah tersapu kencangnya angin.

Hal ini dapat terlihat juga dari kondisi rumah masyarakat kampung yang mayoritas berada di bibir pantai atau masih mengunakan struktur rumah panggung, sehingga saat terjadinya angin puting beliung secara otomatis rumah mereka rusak. Namun sebagian masyarakat yang menjadi korban telah memperbaiki rumah mereka secara perlahan.

Saat mewawancarai Bupati Tonny Tesar, S.Sos terkait peninjauan, Bupati mengatakan setidaknya kurang lebih 6 rumah warga yang rusak parah, namun secara langsung kita lihat masyarakat cukup baik tidak ada korban jiwa.

“Hari ini saya Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen dan bersama Badan Penaggulangan Bencana Daerah di Kampung Ansus dan Kampung Warabori melihat secara langsung musibah bencana alam angin puting beliung yang terjadi tanggal 28 januari 2019 dan tanggal 30 yang secara langsung kami dapat laporan sekitar kurang lebih 6 rumah warga yang rusak parah, tapi dari keseluruhan laporan dari kepala distrik ada kurang lebih 15 rumah yang ada berdampak dari angin puting beliung ini. Secara langsung kita lihat masyarakat cukup baik tidak ada koban jiwa, tapi perlu ada perbaikan-perbaikan atau rumah baru dan kami langsung menyerahkan bantuan makanan dan beberapa rumah kami berikan tenda dan alat bantuan rumah tangga untuk dibantu secara sementara sudah cukup baik”.

Bupati menghimbau kepada masyarakat setempat untuk tetap berhati-hati pada nelayan saat melaut, dimana mayoritas masyarakat di Kampung Ansus dan Kampung Warabori mencari nafkah dengan cara melaut untuk menyambung kehidupan mereka.

“Tapi secara keseluruhan masyarakat disini sudah bisa hidup bersama keluarga yang lain sehingga tidak ada yang mengungsi dipenampungan sementara, itulah yang kami lihat dan saya kira kami berharap kepada masyarakat disini selalu waspada dalam keadaan cuaca yang ekstrim dimana sewaktu-waktu bisa terjadi bencana menimpa kita disini. Para nelayan yang melaut juga saya harap bisa melihat cuaca yang baik saat melaut agar tidak terjadi kecelakan yang ada dilaut”.

(am/sp)