Kepulauan Yapen, – Menggandeng dan melihat peran pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Yapen dalam pencegahan dan pengendalian AIDS – Tuberkulosis -Malaria (ATM), Adinkes (Asosiasi Dinas Kesehatan ) bersama sejumlah OPD melaksanakan pertemuan Lokakarya Penyusunan Dokumen Perencanaan terkait PPI AIDS, Tuberkolosis, Malaria pada hari Selasa, 09/07/2024.
Dalam Laporan singkat Ketua Program Kordinator untuk Papua RSSH mengatakan bahwa pertemuan ini adalah bagian dari rencana yang telah disiapkan oleh program terkait bagaimana mengintegrasikan program aids malaria dalam perencanaan pembangunan di Indonesia secara khusus di Papua. Tahun ini akan difokuskan bagaimana melibatkan OPD lain selain dinas kesehatan dalam mengendalikan Malaria.
Adinkes RSSH – ATM adalah tim yang diminta bantuan oleh Kemendagri dan Kemenkes untuk melaksanakan kegiatan penguatan sistem kesehatan untuk AIDS, Tuberkulosis Malaria melalui resilent and resusstanable system for Health.
Sementara itu Penjabat Bupati Kepulauan Yapen, Welliam R Manderi SIP,.M.Si dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten 2 Bidang Perekonomian Oktovianus Ayorbaba mengatakan bahwa diperlukan kolaborasi dengan kementerian Dalam Negeri selaku koordinator pembinaan dan pengawasan pemerintah daerah sehingga perencanaan anggaran dalam penanggulangan AIDS tuberkulosis dan malaria menjadi semakin efektif untuk mencapai target-target pencegahan dan pengendalian. Pemerintah daerah dengan kewenangannya menyusun rencana pembangunan daerah dengan prinsip yaitu satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional mengacu pada prinsip ini maka rumusan target pembangunan kesehatan di tingkat nasional dapat berkesinambungan dan diikuti dalam perencanaan di daerah. Oleh sebab itu pertemuan kali ini sangat strategis dalam pengetasan penyakit ini menuju eliminasi 2030 ujarnya.
Editor: Andrew Woria
