Reporter : Andrew Woria

Kosiwo – Komunitas Mari Berbagi bersama Papua Hei memberikan sejumlah paket Peralatan dan Perlengkapan Sekolah kepada anak-anak sekolah di 4 Distrik di Kabupaten Kepulauan Yapen dan kegiatan ini diawali dari Distrik Kosiwo. Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu 16/01/2021 yang dimulai dari SD YPK Betlehem Aromarea,  dilanjutkan ke Kampung Sarwandori Distrik Kosiwo, Kampung Serui laut Distrik Yapen Selatan, Kampung Kontinai Distrik Yawakukat dan Menawi Distrik Angkaisera. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua KMB, Erny Tania serta Papua Hei.

Sekertaris KMB, Yohanes Matayane menjelaskan bahwa Komunitas Mari Berbagi menyiapkan sejumlah Tas serta perlengkapan Sekolah dan diserahkan ke 4 Distrik Yang dikunjungi. Yoman (sapaan nya) mengatakan bahwa dengan adanya kunjungan ini, dapat memberikan motivasi dan semangat belajar bagi adik-adik pelajar, dimana dalam masa pandemi masih terdapat banyak sekolah yang belum aktif kegiatan belajar mengajarnya.

Sementara mewakili Komunitas Papua Hei, Sefa menjelaskan bahwa paket bantuan berupa bingkisan ini dikirim dari sejumlah donatur di Jakarta, berupa perlengkapan sekolah, buku tulis serta mainan. Hal ini sesuai dengan tujuannya yaitu berbagai kasih dengan anak-anak di Serui ucapnya.

Hal yang sama juga dijelaskan oleh ketua KMB, Erny Tania yang ditemui usai kegiatan menjelaskan bahwa selaku ketua komunitas mari berbagi, ia berterima kasih dan memberi penghargaan yang tinggi kepada komunitas Papua Hei,  terutama kepada pak Pulung yang mengajak KMB bersama-sama untuk berbagi kasih. Menurut Erny bahwa kegiatan ini adalah satu hal yang mulia.

” Terima kasih sekali lagi kepada pak Pulung dan ibu dari kami komunitas mari berbagi, karena meskipun kami telah berpisah, namun bapak masih tetap mengingat kami, selalu mengingatkan kami untuk melakukan kebaikan-kebaikan kecil. ” ujarnya.

Erny berharap agar kegiatan seperti ini, dapat terus eksis dijalankan dan dapat lebih luas lagi menjangkau sejumlah Kampung-kampung diluar kota Serui.

(Foto dan Video : Andrew Woria)