Papuma – Peringatan 100 Tahun (1 Abad) masuknya Injil di kampung Papuma, Senin (24/11/25), yang di hadiri langsung oleh Bupati Yapen Benyamin Arisoy, di sambut sukacita dengan penjambutan obor.
Kegiatan ini di hadiri oleh masyarakat kampung Papuma, Assisten II Setda Pemda Yapen (Plh) Sekda Yapen, Ketua Klasis Yapen Barat, Ketua Badan Pekerja Sinode Wilayah IV Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Waropen dan Kabupaten Mamberamo Raya dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Yapen Benyamin Arisoy mengatakan, kegiatan ini adalah momentum iman yang sangat berharga, yang mengingatkan kita bahwa karya Tuhan telah mengakar kuat di tanah ini dan terus menuntun perjalanan hidup masyarakat Kampung Papuma.
“Peringatan 100 tahun bukan hanya perayaan sejarah, tetapi juga momen untuk bercermin, sejauh mana Injil telah kita terapkan dalam kehidupan keluarga, pelayanan gereja, serta peran kita dalam membangun masyarakat. Sebagaimana tertulis dalam Mazmur 119:105, “Fiman-Mu adalah pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.” Kiranya terang firman ini terus menuntun langkah kita menuju masa depan yang lebih baik” tandas Benyamin Arisoy.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen, dirinya menyampaikan apresiasi tinggi kepada para penginjil terdahulu, para hamba Tuhan, pimpinan gereja, serta seluruh umat yang telah menjaga dan meneruskan warisan iman ini hingga hari ini.
Lanjut di sampikan, Pemerintah daerah saat ini sedang berupaya menjalankan berbagai program pembangunan sesuai visi dan misi Yapen Rumah Kita yang berkeadilan unggul dan sejahtera.
“Untuk mencapai tujuan ini, tentunya, dari hasil perjuangan orang tua kita dimana telah berusaha membawah masuknya Injil dari Manokwari, sangatlah berat dengan berbagai tantangan besar” tutur Bupati.
Dengan semua ini, Bupati Yapen sampaikan, kita dapat merasakan hasil yang sangat baik pada kehidupan seluruh umat tuhan, kita juga bisa merasakan akan masuknya pendidikan kepada anak anak kita.
“Kita perlu memberikan sumbangan pikiran yang positif dalam meningkatkan sebuah persatuan terlebih khusus untuk kepentingan pelayanan tuhan kami membutuhkan dukungan penuh dari seluruh umat Tuhan , melalui keterlibatan aktif dalam menjaga keamanan, memelihara persatuan, mendukung program pembangunan, serta terus menanamkan nilai-nilai kekristenan dalam kehidupan bersama”.
Dalam kesempatan ini, Benyamin Arisoy menegaskan, percaya bahwa ketika gereja, pemerintah, dan masyarakat berjalan bersama, maka Papuma dan seluruh Kepulauan Yapen akan semakin diberkati dan maju sebagaimana kehendak Tuhan. (*)







