Reporter Andrew Woria
Serui – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata kabupaten Kepulauan Yapen, menggelar kegiatan pelatihan manajemen homestay yang berlangsung pada jumat, 11/12/2020. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Kesra, Gokman Simbolon, SH. mewakili Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar, S.Sos serta Jerry Aronggear selaku Konsultan Pariwisata.
Dalam laporan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kepulauan Yapen, Niko Imbiri menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan dengan dasar uu par no 10 tahun 2009 tentang usaha usaha wisata, serta Permen Pariwisata dan Ekonomi Kreatif No. 9 tahun 2014 tentang pengelolaan penginapan bagi wisatawan. Imbiri menjelaskan bahwa Latar belakang kegiatan ini adalah pengembangan sektor wisata di kepulauan Yapen serta ia berharap agar hal ini dapat meningkatkan ekonomi dari masyarakat yang mengelola destinasi wisata. Selain itu kegiatan ini juga Bertujuan memberikan pemahaman manajemen homestay. Jumlah peserta ada 40 orang berasal dari semua destinasi di Kepulauan Yapen Daru Mundaong, Ausem, Aisau, Barawai, Kepulauan Ambai, bahkan dari destinasi yang berada disekitar kota Serui. kegiatan ini berlangsung selama 2 hari dengan 1 kegiatan di kota Serui, sementara 1 kegiatan lainnya dilaksanakan di Ausem.
Sementara itu, Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar melalui Asisten 2 Sekda, Gokman Simbolon SH ketika membaca Sambutan mengatakan bahwa ketersediaan sdm yang berkualitas dan profesional merupakan salah faktor utama yang perlu dimiliki untuk mendukung pembangunan sektor pariwisata. sdm yang dimaksudkan antara lain adalah kemampuan untuk menyajikan yang tepat sasaran sesuai dengan karakteristik objek wisata dan kemampuan mengkoordinir berjalannya kegiatan wisata dan kemampuan mengelola sarana dan prasarana wisata. Gokman mengatakan bahwa pelatihan yang ditempuh ini berguna untuk memenuhi ketersediaan SDM yang diharapkan dapat memberikan pemahamandan pengetahuan yang lebih luas kepada para peserta.
Ia berharap bekal pengetahuan yang diterima ini benar benar dapat diaplikasikan sesuai kapasitas dan peran nya masing-masing.
(Foto : Andrew Woria)
