Reporter : Andrew Woria

Serui – Dinas Perikanan Kabupaten Kepulauan Yapen kembali melakukan pendampingan kepada sekelompok nelayan, baik yang ada di distrik kepulauan Ambai maupun di distrik Yapen Utara. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Perikanan Kepulauan Yapen, Daniel Reba yang ditemui usai melaksanakan kegiatannya.

Kepada media Daniel menjelaskan bahwa para nelayan ini didorong untuk bisa memiliki tabungan dengan membuka rekening berdasarkan hasil pantauan oleh Dinas Perikanan yang menemukan bahwa para nelayan ini lebih banyak melaut, dengan hasil sebagian besar merupakan konsumtif. Hal ini dinilai oleh Dinas Perikanan adalah salah satu penyebab yang menyebabkan para nelayan tersebut tidak berkembang.

“Kita mencoba untuk mendorong mereka melakukan saving, yang memiliki manfaat bagi nelayan dan juga memiliki manfaat sebagai salah satu syarat bagi Dinas Perikanan, yang nantinya bisa kita jadikan untuk pembinaan nelayan ke depan.” ujar nya.

Selaku kepala Dinas Perikanan, Daniel Reba berharap agar semua nelayan yang ada di Kabupaten Kepulauan Yapen, dapat memiliki tabungan atau rekening. Hal ini akan terus didorong mulai dari distrik kepulauan Ambai, distrik Yapen Utara, distrik Wonawa, hingga 16 distrik yang berada di Kabupaten Kepulauan Yapen.

Sementara bagi nelayan seperti di distrik kepulauan Ambai yang diungkapkan oleh Keliopas Wanggai, bahwa sebelumnya di bawah kepemimpinan kepala Dinas Perikanan yang lalu, tidak pernah ada pendekatan seperti yang dilakukan saat ini, untuk itu dirinya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen, melalui Dinas Perikanan Kepulauan Yapen

“Jadi waktu yang sebelumnya itu kami kesulitan tetapi sekarang kami melihat ada pendekatan dari dinas kepada kami (nelayan), di mana saat ini Kami hadir di Bank Mandiri sehingga Kami merasa ini adalah harapan kami kedepan untuk bisa menabung dengan baik” tuturnya.

Keliopas menjelaskan bahwa selama ini dirinya tidak bisa menabung dengan baik. Karena hasil yang diperoleh dari melaut, habis terpakai begitu dijual di pasar, sehingga dengan kerjasama yang dilakukan oleh Kepala Dinas Perikanan Kepulauan Yapen bersama dengan pimpinan cabang Bank Mandiri Serui ini, memberikan arti dan harapan bagi dirinya selaku nelayan.

Pada kesempatan penjelasan yang diberikan oleh kepala cabang Bank Mandiri Serui Yance Kareth menjelaskan bahwa dari pertemuannya bersama Dinas Perikanan serta perwakilan nelayan telah disepakati beberapa hal diantaranya, bagaimana para nelayan di Kabupaten Kepulauan Yapen dapat memiliki kehidupan ekonomi yang lebih baik. Nelayan juga diminta untuk dapat menabung, dimana yang membedakan tabungan nelayan dengan tabungan secara umum bagi nasabah lainnya yaitu setoran awal bagi para nelayan yang lebih murah yaitu sebesar Rp50.000. Yance Kareth berharap para nelayan ini dapat merubah pola mindset yang selama ini hanya pergi mencari di laut atau konsumtif, dimana telah dihitung bahwa para nelayan ini memiliki potensi keuangan yang cukup besar, namun tidak bisa dibantu untuk diarahkan. Sehingga dengan inisiatif Kepala Dinas Perikanan Kepulauan Yapen, maka selaku pimpinan cabang Bank Mandiri Serui, ia akan terus mendukung agar semua nelayan yang ada di Kabupaten Kepulauan Yapen dapat menabung serta membuka tabungan di Bank Mandiri Serui.

“Fungsi dibukanya rekening ini adalah supaya sebagian hasil tangkapan para nelayan ini bisa disimpan, sehingga ekonomi para nelayan ini bisa lebih baik lagi”. tuturnya.

(Foto dan video : Robby Mesak)