Reporter : Andrew Woria

Serui – Pemerintah Daerah Kepulauan Yapen pada beberapa waktu lalu membuka pendaftaran guru kontrak SD, SMP, SMA dan SMK di Kepulauan Yapen dengan jumlah kuota terbatas, dimana setelah resmi di tutup, jumlah pendaftar tenaga kontrak guru melebihi jumlah kuota.

Ketika dikonfirmasi kepada Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Kepulauan Yapen, Drs. Zakarias Sanuari, MM diruang kerjanya pada hari senin, 27/01/2020 menjelaskan hal tersebut.

“Pendaftaran guru kontrak baik SD sMP maupun SLTA, dibuka 4 hari kurang lebih sampai hari sabtu kemarin dan ternyata memang banyak sekali yang mendaftar, untuk guru SD ada 248 orang,  kemudian SMP yang mendaftar 212 orang dan untuk SMA, SMK ada 92 orang, sementara formasi yang disiapkan untuk SD 124, untuk SMP 50 dan SMA/SMK juga 50 ” ungkap nya.

Menurut Drs. Zakarias, bahwa formasi yang dibuka sangat terbatas yang disesuaikan dengan anggaran yang tersedia di DPA, walaupun kebutuhan guru saat ini sangat banyak dikarenakan banyak sekolah yang kekurangan guru seperti  SMA di Marau, Yapen Barat yang mana sama sekali belum memiliki guru PNS, kemudian SMK Kelautan Ansus juga demikian, hanya kepala sekolah dengan 1 bawahan, sehingga menurutnya banyak sekali guru yang dibutuhkan tetapi dana yang tersedia hanya untuk 50 tenaga guru SMA /SMK, 50 tenaga guru SMP dan 124 tenaga guru SD.

Sementara tenaga guru yang sudah mendaftar, diharapkan dapat mengikuti seleksi yang akan dilaksanakan pada tanggal 30 Januari 2020 yang dibagi kedalam 4 sesi. Sementara pelaksanaan Ujian sendiri akan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Serui menggunakan sistem CAT, hal ini diharapkan agar calon guru tersebut jika nanti mengikuti seleksi CPNS, mereka sudah terbiasa dengan sistem CAT  dengan demikian kita harapkan mereka banyak yang berhasil nanti pada waktu seleksi CPNS ungkap Drs. Zakarias Sanuari, MM.

Menurutnya hal ini merupakan ajang uji coba, dimana pelaksanaan seleksinya nanti menggunakan sistem CAT, sehingga pihaknya berharap hasil yang akan diperoleh adalah hasil yang berkualitas, guru-guru yang disiplin, yang mencintai pekerjaannya sebagai guru, yang kerja keras, jujur dalam melaksanakan tugas, berdedikasi penuh untuk dunia pendidikan di Kepulauan Yapen, agar dengan demikian masa depan bangsa dan negara terutama masa depan kabupaten Kepulauan Yapen bisa lebih baik karena kualitas dari generasi muda.

(foto dan video : C.R.I)