Poom Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar, S.Sos dalam pertemuannya dengan warga Poom menjawab masukan dari sekretaris kampung Poom 1, Merry Robaha, dimana Merry menjelaskan bahwa di SD YPK Poom, mengalami kekurangan tenaga guru, dari keterangan yang diperoleh humas, untuk tenaga PNS (pegawai negeri sipil) hanya kepala sekolah SD YPK, sementara tenaga guru lainnya dibantu oleh gereja dan seorang tenaga guru Indonesia pintar, jumlah siswa SD YPK Poom sendiri berjumlah 24 Orang.

Menjawab permasalahan ini, Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar, S.Sos menyarankan serta meminta agar SD YPK tersebut, dapat bergabung dengan SD Negeri Inpres Poom 1, mengingat jumlah murid di sekolah tersebut sedikit, selain itu pemerintah Kepulauan Yapen juga hanya menyediakan tenaga guru PNS bagi sekolah negeri,

Selaku kepala sekolah SD YPK Poom, David Paiderouw mengatakan bahwa direncanakan dirinya akan meminta kepada yayasan, untuk menanggapi saran pemerintah daerah ini, yakni dengan solusi menggabungkan dua sekolah dibawah 1 atap.

(jur : Andrew Woria/ Foto : Andrew Woria)