Kepulauan Yapen, – Penjabat Bupati Kepulauan Yapen, Welliam R Manderi bersama Forkompinda Kabupaten Kepulauan Yapen, pada hari Sabtu 13/01/2024 melakukan kunjungan Kerjanya ke Distrik Pulau Kurudu. Dalam Kunjungannya, PJ Bupati Kepulauan Yapen berkesempatan untuk meresmikan Puskesmas Miobo Kampung Kaipuri. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen, Karolis Tanawani, M.Kes dalam laporannya mengatakan bahwa puskesmas ini dibangun tahun anggaran 2022 dengan sumber dana dak fisik bidang kesehatan dengan total dana 12 miliar dalam bentuk paket proyek, ada 8 unit kopel yang dibangun, 2 rumah dokter dan dilengkapi Ipal serta PLTS sebagai sumber penerangan 24 jam. Selama pembangunan ini berjalan ada kendala terkait faktor lokasi tanah, sampai saat ini lokasi ini belum dibayar, sehingga pada kesempatan ini diucapkan terima kasih kepada pemilik hak tanah yang telah melepaskan hak ini kepada pemerintah daerah. Dirinya berterima kasih juga kepada PJ Bupati dan Forkompinda untuk meresmikan Puskesmas ini
Ketenagaan di puskesmas ini belum lengkap, dan direncanakan Dinas Kesehatan akan merekrut 10 tenaga kesehatan dan memperkuat layanan disini.
Sementara itu, sebelum meresmikan Gedung Puskesmas Miobo Kaipuri, Pj Bupati Welliam Manderi dalam sambutannya mengatakan bahwa puskesmas ini merupakan prototipe yaitu puskesmas berstandar Nasional yang dibangun diselurih wilayah Indonesia sebagai sebuah terobosan baru yang dilakukan oleh Kemenkes RI dalam rangka peningkatan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Puskesmas ini dikatakan berstandar nasional oleh karena puskesmas ini telah memenuhi pengaturan tata ruang yang terintegrasi serta penempatan prasarana dan alat kesehatan sesuai standar sehingga akan menunjang tenaga nakes untuk bekerja lebih optimal serta membantu masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan yang lebih baik
Di kabupaten kepulauan Yapen ada 6 unit puskesmas prototipe pada 6 distrik, yaitu Yapen Selatan, Kosiwo, Yapen Utara,windesi, distrik yerui, dan distrik pulau Kurudu. Hal ini merupakan wujud perhatian yang luar biasa dari pemerintah pusat kepada masyarakat Sehingga harus bisa dimanfaatkan dan dikelola dengan baik sebagai wujud syukur dan pertanggungjawaban atas bantuan yang diberikan. Untuk itu atas nama pemerintah daerah serta masyarakat kabupaten kepulauan Yapen menyampaikan terima kasih serta apresiasi kepada kementerian kesehatan atas perhatian dan kerjasama. Dirinya sebagai penjabat Bupati Kepulauan Yapen juga berterima kasih kepada keluarga pemilik Ulayat yang telah menghibahkan lokasinya untuk pembangunan puskesmas ini. Dirinya berpesan sebagai stresing poin antara lain agar dinas kesehatan dapat mengoptimalkan puskesmas ini dengan memperhatikan kuantitas maupun kualitas para nakes sesuai SOP yang berlaku artinya jumlah tenaga medis yang ditempatkan harus memadai serta memiliki kompetensi dan integritas yang baik. Tegakkan disiplin dan loyalitas kerja dari nakes yang dibarengi dengan tingkat kesejahteraan sesuai ketentuan yang berlaku sehingga puskesmas ini dapat tetap beroperasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Hal lain yang disampaikan Pj Bupati adalah kepada aparat pemerintah kampung dan elemen masyarakat untuk sadar, bertanggung jawab dan berpartisipasi untuk turut menjaga dan mendukung jalannya keberlangsungan aktivitas pelayanan di Puskesmas ini.
Setelah menandatangani prasasti, penjabat Bupati Kepulauan Yapen melakukan pengguntingan pita serta meninjau sejumlah ruangan puskesmas. Pada kesempatan ini, penjabat Bupati Welliam Manderi juga memberikan kelambu malaria secara simbolis kepada 8 kepala Kampung di distrik Pulau Kurudu serta pemberian makanan tambahan bagi balita dengan kurang gizi.